Sesi foto bersama setelah acara serah terima di Makodim 1614/Dompu. Dok. zonkasus.com. |
Dompu, zonakasus.com - Komando Distrik Militer (Kodim) 1614/Dompu yang dipercaya sebagai ruamah aman akhirnya menyerahkan kembali tujuh orang anak-anak dan remaja kepada orangtuanya masing-masing pada Selasa (24/12/2024) pagi.
Ketujuh anak dan remaja itu dilakukan pembinaan selama tiga hari di rumah aman Makodim 1614/Dompu setelah ditangkap lantaran diduga terlibat dalam tindak kekerasan atau berprilaku kriminal.
Acara serah terima ketujuh anak dan remaja dimaksud dihadiri oleh Bupati Dompu yang diwakili Sekda, Gatot Gunawan PP, Kepala DP3A, Abdul Syahid S.H didampingi Kabid PPA dan Kasdim, Mayor Inf. I Wayan Sulendra, SH., MH beserta staf.
Kemudian, Kepala Cabang Dinas Dikbud Kab. Dompu, Abdul Yarid, Ketua LPA Kabupaten Dompu, Muhammad Zaelani, Camat Woja, Edyson HD, sejumlah Kades, Lurah dan para Babinsa serta orang tua peserta didik.
Dandim 1614/Dompu, Letkol Kav Riyan Oktiya Virajati, S.T., M.M melalui Kasdim Mayor Inf. I Wayan Sulendra, S.H., M.H dalam sambutannya menjelaskan, rumah Aman ini adalah upaya Kongrit Kodim yang kerjasama dengan Pemda Dompu dalam hal ini DP3A dalam mendidik generasi muda yang terindikasi melakukan tindak kriminal.
"Anak- anak atau remaja yang terjaring dalam patroli rutin tanggap darurat kenakalan anak dan remaja, akan dibina psikologi, wawasan kebagsaan, materi-materi pembelajaran sekolah, ilmu keagamaan, Melatih mental, fisik, serta ilmu kedisiplin dalam kehidupan sehari-hari," jelas I Wayan Sulendra.
Menurut Kasdim, bahwa pembinaan dilaksanakan selama tiga hari dimulai Jumat 21 hingga 23 Desember 2024 dengan diawali dengan tes kesehatan bagi anak-anak dan remaja.
"Pembinaan tetap mengacu pada ketentuan UU Perlindungan Hak Anak, menyesuaikan dengan pemenuhan kebutuhan anak, yaitu terdiri dari materi keagaman dan kerohanian kewajiban shalat, kesehatan jasmani dengan senam bersama," urainya.
"Kemudian, pengarahan orang tua untuk pola asuh, peningkatan literasi, wawasan kebangsaan, pendalaman materi sekolah, psikologi, kepekaan pada sesama dengan adanya jadwal piket (jaga serambi)," sambung Kasdim.
Di tempat yang sama, Kepala DP3A Abdul Syahid S.H, juga menjelaskan bahwa pembinaan Anak Generasi Emas Kabupaten Dompu itu bertujuan untuk merubah karakter anak agar memiliki nilai karakter yang baik sehingga terbentuklah kepribadian yang lebih baik, bertanggung jawab, dan menjadi warga negara yang baik.
Abdul Syahid juga menyampaikan rasa syukur dan berterima kasih kepada Kodim 1416/Dompu karena sudah membantu Pemerintah Daerah Kabupaten Dompu termasuk membina anak-anak dan remaja yang terlibat dalam tindak kriminal dan kekerasan dengan suka rela.
"Atas nama Pemerintah Kabupaten Dompu kami berterimakasih kepada Kodim 1614/Dompu yang telah mendidik anak-anak ini, semoga mereka menjadi anak yang berguna yang memiliki karakter yang berjiwa kebangsaan," ucap Kepala DP3A. [ZK-01]