Top Menu

Pembangunan Infrastruktur JUT di Desa Jala

Keluhan Warga Soal Infrastruktur JUT Kini Terjawab, Kades Jala Apresiasi Bupati Dompu

Zona Kasus
, Juli 11, 2024 WAT
Last Updated 2024-07-11T08:01:23Z
Kanan, Bupati Dompu, H. Kader Jaelani, tengah, Kades Jala, Sadam Husain dan Kiri, Wakil Bupati Dompu, H. Sahrul Parsan, ST, MT. Dok. Poris. Zonakasus.com.


Dompu, zonakasus.com - Pembangunan infrastruktur pertanian berupa Jalan Usaha Tani (JUT) tentu akan memperluas daya jangkau distribusi hasil pertanian serta meningkatkan pendapatan petani. 


Hal itu mulai dirasakan oleh warga tani khususnya di Desa Jala, Kecamatan Hu'u, Kabupaten Dompu setelah dibangunnya infrastruktur jalan tani beberapa hari lalu. 


Pembangunan infrastruktur jalan tani yang dimaksud, dimulai dari so Nanga Jambu hingga tembus di pinggir pantai dangan panjang lebih kurang 1 kilo meter dan lebar 4 meter.


Kepala Desa (Kades) Jala, Sadam Husain saat ditemui di ruang kerjanya pada Kamis (11/7/2024) pagi merasa bersyukur dengan adanya pembangun infrastruktur jalan tani tersebut.


Pasalnya, keluhan warganya selama ini bahkan sudah bertahun-tahun yang menginginkan adanya infrastruktur jalan tani di sekitar lahan tersebut akhirnya kini terjawab. 


"Jalan usaha tani akan mempermudah akses untuk menjangkau areal pertanian, untuk itu, saya sangat senang dan bersyukur adanya pembangunan JUT itu," kata Kades Jala, Sadam Husain. 


"Dan itu juga bagian dari keluhan warga yang selama ini menginginkan adanya pembukaan jalan di sekitar lahan itu, dan alhamdulillah, sekarang dapat terwujud dan warga sekarang sudah bisa menggunakan jalan itu," sambung Sadam. 


Menurutnya, dengan dibukanya akses jalan tani itu, warga menyambutnya dengan antusias. Bahkan, mereka rela mengorbankan sebagian jagungnya yang sudah berbuah untuk dipotong demi kelancaran proses pembuatan jalan tersebut. 


"Sebelumnya, warga tani sangat kesulitan dan harus mengeluarkan anggaran banyak ketika musim panen tiba, terutama pembiayaan ongkos untuk memikul hasil panen mengingat akses jalan yang tidak ada," ungkap Kades lagi. 


Pembukaan infrastruktur jalan tani di Desa Jala, lanjut Sadam, berkat perjuangannya dengan mengajukan proposal dan melakukan komunikasi yang intens dengan Pemda Kabupaten Dompu sehingga mendapatkan alokasi dana APBD tahun 2024.


Berangkat dari itu semua, Kades Jala menyampaikan apresiasi terhadap Bupati Dompu, H. Kader Jaelani dan Wakil Bupati, H. Sahrul Parsan, ST. MT yang sudah mewujudkan keinginan warga di Desa Jala. 


"Untuk mendapatkan anggaran itu, kami mengurus proposal dan komunikasi dengan Pemda agar diberikan anggaran untuk pembukaan jalan tani, dan alhamdulillah, permintaan kami diaminkan oleh Pemda Dompu," terangnya. 


"Saya mewakili masyarakat Desa Jala menyampaikan apresiasi dan berterima kasih kepada Bupati dan Wakil Bupati Dompu yang telah mewujudkan keinginan masyarakat," ucap Sadam lagi. 


Di akhir penyampaiannya, Sadam berharap terhadap Pemda Kabupaten Dompu agar di tahun berikutnya dapat diberikan biaya untuk proses peningkatan dan perbaikan agar di musim hujan tidak becek. 


"Semoga Pemerintah Daerah dapat memberikan anggaran lagi untuk peningkatan jalan itu, seperti anggaran untuk pengerasan dengan menggunakan sertu dan dipasangin talut kiri dan kanan jalan," harapnya. 


"Dan saya mengajak warga untuk sama-sama menjaga dan merawat jalan itu, agar dapat digunakan dalam jangka panjang," lanjut Sadan sembari menutup keterangan persnya. [ZK-01]

SepekanMore